MIX MARKETING 5P DAN 7P


ASSALAMUALAIKUM WR.WB.

SALAM SEJAHTER BAGI KITA SEMUA.

Pada kesempatan kali ini saya akan mengenalkan perbedaan antara unsur mix martketing 5P dengan 7P.sebelum masuk ke perbedaan nya saya akan menjelaskan dulu apa itu mix marketing, sudah tau belum apa itu mix marketing ? mari kita pelajari bersama ! let's go check it out.


#PENGERTIAN MIX MARKETING 
è  Mix Marketing merupakan strategi pemasaran yang di lakukan suatu
perusahaan dengan menggabungkan elemen – elemen secara bersamaan dan terpadu dan tidak akan jalan dengan maksimal apabila tidak ada dukungan dari elemen lain.

è Beberapa elemen nya itu dikenal dengan 4P pada awalnya namun
seiring berjalannya waktu jadi bertambah 3P menjadi 7P.
         
#UNSUR – UNSUR MIX MARKETING

è Yaitu ada unsur 7P, unsur 7P itu terdiri dari :
1.     Product                5. Partisipant
2.     Price                    6. Process
3.     Promotion           7. Physical
4.     Place

                                   Image result for 7p marketing




è
Adapula unsur 5P, unsur 5P itu terdiri :
1.     Product                5. Partisipant
2.     Price
3.     Promotion
4.     Place

Image result for 5p marketing
Sekarang saya akan menjelaskannya satu per satu mulai dari unsur 5P.
                                                                                       
A.   Mix Marketing 5P ( konvensional )

1.     Product (produk)
è Produk disini mengacu pada barang apa yang kita hasilkan dan barang apa yang kita jual di pasaran, termasuk fitur dan keuntugan dari barang yang kita jual. Dan kita juga tidak bisa sembarang menjual barang ke pasaran, dan apabila ingin laku barang yang kita jual harus memiliki keunikan sendiri baik dari sisi penampilan maupun fungsinya.


2.     Price (harga)
è Kalo tadi berbicara tentang produk, sekarang harga. Harga yang di tawarkan ke pasaran harus sejalan dengan fungsi dan penampilannya dengan produk yang kita buat tadi. Perlu identifikasi dulu untuk menetapkan harga, dan tidak bisa asal saja, apabila harga terlalu tinggi maka pembeli pun akan sedikit. Kecuali barang itu memang langka dan unik dimata pembeli.

3.     Promotion (promosi)
è Sudah dibuat barangnya, sudah dapat harga yang pas, selanjutnya apabila produk kita ingin dikenal orang, kita harus melakuan Promosi dengan cara memberi brosur tentang produk kita atau menerjunkan SPG/SPB.

4.     Place (tempat)
è Maksudnya adalah dimana produk kita akan di jual atau di salurkan kemana. Jadi kita harus menemukan lokasi yang pas.

5.     People (orang)
è Orang disini mengacu pada staff dan SPB/SPG yang bekerja di perusahaan itu sendiri. Apabila perusahaan ingin maju, maka harus merekrut pekerja yang ahli dalam bidangnya sendiri.

B.    Mix Marketing 7P

1.     Product (the service)
è Jadi produk/jasa yang dijual diharapkan dapat memberikan manfaat dan memenuhi kebutuhan konsumen serta memuaskannya. Karena konsumen tidak akan membeli produk/jasa apabila tidak memuaskan dan memenuhinya.

2.     Price (harga)
è Penenetapan harga sangat penting  dan penuh pertimbangan karena akan memengaruhi pendapatan total dan biaya. Harga merupakan faktor utama penentu posisi dan harus diputuskan dengan melihat harga pasaran.

3.     Place (tempat)
è Tempat yang strategis akan menjadi salah satu keuntungan bagi perusahaan karena mudah terjangkau konsumen namun sekaligus juga menjadikan biaya rental yang mahal, biasanya. Dekorasi dan desain juga menjadi daya tarik konsumen agar berkunjung.


4.     Promosi (promosi)
è Merupakan aktivitas dan materi yang dalam aplikasinya menggunakan teknik, serta dapat mengkomunikasikan informasi persuasif yang menarik tentang produk yang kita jualkan ke pasaran dan bertujuan agar menarik konsumen, menjelaskan produk, dan mengajak konsumen agar mendatangi tempat penjualan produk.

5.     People (orang)
è Orang adalah aset utama dalam perusahaan. Apalagi orang itu memiliki kinerja yang bagus dan sangat berpengaruh pada perusahaan maupun dengan rekan kerjanya. Kebutuhan konsumen terhadap karyawan yang apik akan menyebabkan konsumen puas dan loyal. Kemampuan pengetahuan yang baik itu bisa menjadi dasar dan pencitraan yang baik di luar.

6.     Process (proses)
è Mutu pelayanan jasa sangat bergantung pada proses penyampaiannya kepada konsumen. Untuk menjamin mutu maka seluruh operasional perusahaan yang harus di jalankan sesuai dengan sistem dan prosedur yang terstandarisasi oleh pegawai yang ahli, berkomitmen dan loyal.

7.     Physical Evidence (bukti fisik)
è Adalah lingkungan tempat jasa disampaikan dan tempat penyedian jasa dengan konsumen berinteraksi beserta dengan semua komponen lainnya yang mendukung terwujudnya jasa.              



Nah jadi begitulah penjelasannya, sampai disini perjumpaan kita, nantikan tulisan berikutnya, mohon maaf apabila ada salah kata, dan mohon maaf apabila belum sempurna dari tulisan saya.

          WASSALAMUALAIKUM WR.WB   


REFERENSI :

(diakses pada tanggal 9 November 2018 pukul 05.15)

(diakses pada tanggal 9 November 2018 pukul 05.26)

(diakses pada tanggal 9 November 2018 pukul 07.10)

Komentar

Postingan Populer