MONOPOLI DAN TEMAN TEMANNYA

ASSALAMUALAIKUM Wr. Wb.

Salam sejahtera bagi kita semua.

Kalian pernah dengar jenis bisnis ? memang ada ? sebenarnya ada apa saja si tentang jenis bisnis itu ? dan ada apa aja ya ciri maupun contoh nya ? Nah pada kesempatan kali ini saya akan membagikan sedikit info tentang jenis bisnis, mungkin tidak terlalu deteil tapi tetap bisa memberikan tentang ada apa aja jenis jenis bisnis itu. Sembari membaca juga harus di ingat dan dibayangkan supaya ga gampang lupa. Semoga bermanfaat J

Jenis jenis bisnis itu terbagi 4 , yaitu :
1.   Monopsoni
2.    Monopoli
3.    Oligopsoni
4.    Oilgopoli

Dari ke jenis bisnis tersebut ,saya akan menjelaskan satu per satu pengertiannya, ciri-ciri nya, dan contoh nya.
1.    Monopsoni
è Ialah dimana suatu keadaan salah satu perusahaan atau usaha yang menguasai pemasukan atau menjadi penerima pasokan tunggal atas barang dan jasa.  Jadi dalam arti singkat nya hanya ada 1 pembeli  yang menguasai pasar.
Ciri-ciri monopsoni  :
1.    Hanya ada satu pembeli
o    Dalam keadaan ini penjual harus mau menerima apapun keputusan si pembeli. Karena memang sudah ketentuan nya dalam monopsoni ini . dan dalam monopsoni, pembeli yang menguasai pasar tadi mendapat banyak keuntungan.
2.    Harga nya sesuai kemauan pembeli
o   Dalam monopsoni, pembeli bebas menentukan harga berapapun, karena pembeli punya kuasa untuk menentukannya tapi tetep ada ketentuannya, yaitu menyesuaikan dengan harga pasaran dan nilai dollar.
3.    Produk yang di jual sebagian besar bahan mentah
o   Kenapa bisa seperti ini ? karena produk yang akan dibeli oleh si pembeli tadi , nanti nya untuk di jual lagi ke orang lain/pihak lain untuk bisa di olah kembali dengan harga tinggi.
4.    Tidak meratanya pendapatan
o   Ini disebabkan karena penjual hanya menjual kepada satu orang atau pada satu pihak saja, dan itu pun di atur harganya oleh si pembeli.
5.    Adanya perselisihan antara penjual dan pembeli
o   Ini si sudah pasti terjadi, karena sering nya terjadi tidak cocok nya harga, penjual ingin harga tinggi, pembeli ingin harga rendah.
Contoh dari monopsoni  :
          Yaitu pada satu peternak sapi yang menjual susu sapi perah  pada toko yang dekat di daerah nya sehingga pembeli bisa menentukan harga nya dan menyeusaikan nya dengan harga pasaran.
2.    MONOPOLI
è  Nah kalo monopoli ini sangat berlawanan karena, monopoli adalah dimana suatu keadaan pasar yang di kuasai oleh satu perusahaan atau satu pihak itu sendiri. Jadi hanya perusahaan itu sendiri yang menjual produk atau jasa. Nah itu yang membuat berlawanan dengan monopsoni tadi.
Ciri-ciri monopoli :
1.    Penguasaan pasar
o   Dimana satu pasar dikuasai oleh satu pihak atau perusahaan saja dan tidak ada campur urusan dengan perusahaan yang lain.
2.    Banyak pembelinya
o   Ini dikarenakan produk yang dijual tidak ada di penjual lainnya dan tidak bisa menggantikan produk yang dijual oleh si penjual monopoli ini.
3.    Ada hambatan untuk masuk ke pasar
o   Maksudnya adalah dimana si penjual monopoli ini mempunyai hak paten untuk produk yang dijual atau di buat.
Contoh dari monopoli :
          Salah satu perusahaan yang bisa dikatakan menerapkan monopoli adalah PLN, karena hanya PLN lah yang hanya menyediakan listrik untuk diseluruh wilayah Indonesia.
3.    OLIGOPSONI
è Berbeda dengan monopsoni dan monopoli, oligopsoni ialah keadaan dimana terdapat dua atau lebih pembeli/pelaku usaha yang menguasai pasar dalam hal penerimaan pasokan barang dari luar pasar atau bisa dikatakan pasar yang memiliki pembeli tunggal atas suatu produk. Ringkasnya jadi ada satu pasar nah itu dikuasai oleh 2 orang atau lebih pelaku usaha dalam penerimaan barang.
Dan setiap pembeli yang berkuasa memiliki peranan yang penting dalam penentuan harga produk nya.
Ciri-ciri Oligopsoni :
1.    Ada beberapa pembeli
o   Jadi di pasar oligopsoni terdapat pembeli yang berkuasa didalam dan kebanyakan pembeli adalah orang yang memang yaa punya modal besar, channel yang banyak/kenalan yang banyak, kalo dua-dua nya ada, sudah pasti lancar jaya.
2.    Pembeli nya dominan distributor ketimbang konsumen.
o   Biasanya dalam pasar yang mendominasi pembelian produk adalah konsumen, namun lain hal nya dalam pasar oligopsoni, yang kebanyakan distributor karena memang itu ciri khas nya, dan baru akan di jual lagi ke konsumen.
3.    Harga nya yang stabil
o   Kejadian ini terjadi karena dalam pasar oligopsoni harga harus dibuat stabil, tidak boleh lebih atau kurang, pembeli dan penjual sama sama bergantungan, apa bila penjual menaikkan harga jual nya maka pembeli pun pindah ke penjual lain, dan sebaliknya.
4.    Barang yang semacam.
o   Didalam pasar oilgopsoni penjual hanya menjual 1 jenis produk saja tapi susai dengan potensi yang ada di daerah nya.
5.    Pendapatan yang rata
o   Pendapatan bisa menjadi rata karena terdapat beberapa pembeli yang menutup kemungkinan untuk penjual mengalami tidak laku atau rugi, pembeli pun akan mendistribusikan dananya kepada penjual.
Contoh dari oligopsoni :
          Usaha konstruksi bangunan yang dimana penjual nya banyak tapi Cuma ada beberapa pembeli yang ingin menggunakan jasanya dengan pesanan yang sudah di sepakati bersama.
4.    OLIGOPOLI
è Kondisi dimana suatu pasar yang memiliki sedikit penjual namun berkebalikan dengan pembeli nya yang lebih banyak.
Di oligopi sangat mengedepankan promosi dan pemasaran yang matang agar para konsume yakin dengan barang yang di jual oleh si penjual tersebut.
Ciri-ciri oligopoli :
1.    Hanya terdapat sedikit penjual dan banyak pembeli
2.    Barang yang dijual oleh penjual juga relatif homogen tetapi tetep memiliki perbedaan, misalnya dengan menjual berbagai macam perabotan rumah tangga, namun fungsi yang berbeda beda.
3.    Penjual sangat bersaing ketat melalui promosi dan harganya untuk menarik para pembeli.

4.    Produsen baru bisa masuk ke pasar oligopoli dengan catatan, ia harus memiliki modal yang besar untuk bisa bersaing dalam pasar oligopoli.
5.    Para penjual di pasar oligopoli punya kehendak dalam pengaturan harga yang akan di jual karena ada perbedaan dari masing-masing produk yang di jual.
Contoh dari oligopoli :
          Perusahaan yang menjual kendaraan dimana penjual nya lebih sedikit dibanding pembeli nya yang banyak,

Jadi monopsoni monopoli sangat berbeda di bandingkan dengan oligopsoni dan oligopoli, perbedaan ialah, kalo di monopsoni dan monopoli hanya satu pihak yang untung dari bisnis tersebut namun dalam oligopsoni dan oligopoli terpadat 2 pihak yang untung yaitu penjual dan pembeli.

Mungkin hanya segitu saja seputar jenis bisnis yang saya bisa sampaikan lewat tulisan ini, kurang lebih nya mohon maaf. ya namanya juga manusia ya, tempatnya salah dan lupa, sampe ketemu lain waktu :) 













































                    



Komentar

Postingan Populer